Kedermawanan Syekh Bin Baaz...

Suatu ketika syekh bin Baaz berjalan kaki bersama murid dan sekaligus sekretarisnya. Tiba-tiba lewat seorang lelaki dengan mengendarai mobil mewah. Lelaki itu berhenti di depan syek, dan menyapa syekh dengan mengucapkan salam. Syekh pun menjawab salamnya.

Kemudia lelaki itu berkata: "ya Syekh, sesungguhnya Tuanku menghadiahkan mobil ini untukmu.. 
Syekh menjawab,"maaf saya tidak bisa menerimanya".

Lelaki itu menimpali, "ya syekh, tuan saya sangat mencintai anda, jika anda tidak menerima hadiah pemberian beliau... Sungguh beliau akan merasa sedih, dan juga beliau akan memarahiku.. "

Baiklah!! Jawab syek... Saya terima hadiah pemberian tuanmu.

Lelaki itu pun pergi..

Tak selang lama kemudian, datang seorang pemuda kepada syekh... Seraya menyapa syekh dengan memberikan salam. 
Syekh menjawab salamnya..

Pemuda itu mengutarakan maksud dan tujuannya.

Ya.. Syekh... In syaa Allah hari itu dan tanggal sekian saya akan melangsungkan pernikahan, saya berharap syekh bisa datang.

Syekh mnjawab: "maaf, saya tidak bisa datang, karena ada kesibukan lain"

Pemuda itu terus merengek, meminta syek bisa datang ke pernikahannya.

Namun syekh tetep menolak, bahwa beliau tidak bisa datang.

Syekh berkata:" Anak muda, maaf saya tidak bisa datang kepernikahanmu, namun sebagai gantinya ambillah mobil ini sebagai hadiah dariku."

Pemuda itu pun senang dan pergi membawa mobil hadiah dari syekh. 
________
Akhi dan ukhti... Itulah sifat Kedermawanan dari syekh bin baaz, baru beliau mndapatkan hadiah mobil, saat itu jga beliau hadiah kan kepada orang lain. Beliau belum sempat menaiki dan menyentuh mobil tersebut.

Subhanallah, syekh bin baaz رحمه الله memang di kenal sebagai syekh ahli sedekah.

========
Cerita ini ana dapatkan dari kajian Ustadz guru kami Dr. DASMAN BIN YAHYA MA'ALI, LC. MA,dalam salah satu kajian beliau di Masjd Raya Muhammadiyah Bangkinang-kampar.

======
Penulis: Hermansyah bin Suhaimi el-Kampary 
Follow IG @hbs.elkampary

Share this post