Jangan Mengotori Indahnya Mutiara Ukhti

Jangan Mengotori Indahnya Mutiara Ukhti

Wanita adalah sebaik-baik perhiasan di dunia. Dan wanita shalihah  adalah perhiasan yang terbaik diantara perhiasan-perhiasan yang ada didunia ini. Ibarat mutiara, ia selalu bernilai dengan harga yang luar biasa. Oleh karenanya, jangan engkau kotori indahnya dirimu dengan buruknya tingkah lakumu.

Engaku ingin menjadi seorang wanita yang shalihah bukan? Lalu mengapa engkau kotori langkah hidupmu dengan kemaksiatan. Sederhana saja bentuknya, yaitu engkau begitu ringan bergaul dengan lawan jenismu tanpa ada batasan. Bahkan menyepi, berdua-duaan dan entah apalagi yang telah dilakukan. Jangan! Jangan engkau lakukan yang demikian karena Allah sangat membencinya. Jika engkau belum menikah, biarlah sementara waktu kesendirianmu tanpa seorang suami engkau anggap sebagai ujian dalam memperbaiki kualitas dirimu.

Tidak berpacaran, tidak mengapa, In Syaa Allah engkau akan mendapatkan balasan yang lebih baik dari Allah Ta’ala. Memang tidak diperbolehkan berKhalwat (berduaan) antara laki-laki dan perempuan yang bukan mahromnya, apalagi di tempat yang sepi. Berpacaran menjadikan dua insan lawan jenis yang bukan suami istri menjadi sering bertemu dan berduaan, terlebih lagi jika di sertai dengan saling memeluk, meraba dan mencium.

Ingatlah! Bahwa Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam, telah memperingatkan kita dengan tegas. Beliau bersabda:

لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ لاَ تَحِلُّ لَهُ, فَاءِنَّ ثَالِثَهُمَا الشَّيْطَانَ اِلاَّ مَحْرَمٍ

“Janganlah sekali-kali seorang laki-laki berduaan dengan wanita yang tidak halal baginya (bukan istrinya) karena yang ketiga adalah setan, kecuali jika dengan mahromnya.[1]

لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ, وَلاَ تُسَافِرَنَّ امْرَأَةٌ اِلاَّ وَمَعَهَا مَحْرَمٌ   

 “Janganlah sekali-kali seorang laki-laki menyepi berduaan dengan seorang wanita. Dan, janganlah sekali-kali seorang wanita bepergian kecuali dengan mahromnya.[2]

Sebagai seorang muslimah yang shalihah, saya yakin engkau akan memilih mengikuti apa yang diperintahkan oleh Allah dan Rasul-Nya. Bismillah, In Syaa Allah engkau bisa menunaikannya, sehingga engkau layak menyandang gelar shalihah.

_________
Penyusun; Hermansyah Bin Suhaimi El-Kampary

Artikel: Salafiansyah.com

Dikutib dari buku: Karena Cantik Aku Memilihmu, Penulis Asadulloh Al-Faruq.

Ikuti update artikel Salafiansyah.com di Fans Page Salafiansyah.Com, Facebook Hermansyah Suhaimi El-Kampary, Twitter @SalafiansyahCom, Instagram SalafiansyahCom

---

[1] HR. Ahmad dalam Musnadnya

[2] HR. Bukhari dalam Shahihnya

Share this post